Jumat, 21 April 2017

Team Alpha

Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik, diperkirakan ada sekitar 2,4 juta orang penyandang autisma di Indonesia pada tahun 2010. Jumlah penduduk Indonesia pada saat itu mencapai 237,5 juta jiwa, berarti ada sekitar satu penyandang autisma pada setiap 100 bayi yang lahir. Di tahun 2015 terjadi peningkatan, yaitu ada sekitar satu penyandang autisma dari setiap 80 bayi yang lahir. Dari sekian banyak anak penyandang autisma di Indonesia hanya sebagian kecil yang dapat tertangani. Beberapa faktor tidak tertanganinya adalah karena minimnya pengetahuan untuk melakukan pendeteksian dini dan juga karena belum meratanya keberadaan fasilitas seperti klinik, sekolah serta pengajar atau terapis. Padahal jumlah anak penyandang autisma terus bertambah tapi tidak diiringi dengan bertambahnya tenaga pengajar dan terapis untuk anak penyandang autisma dan berkebutuhan khusus tersebut.

Kualitas pengajar dan terapis memang menjadi salah satu faktor penentu dalam menangani anak autisma dan berkebutuhan khusus. Namun tidak dapat dipungkiri bahwa belum mencukupinya jumlah pengajar dan terapis untuk memenuhi permintaan. Oleh karena itu kami berupaya untuk menumbuhkan jumlah pengajar dan terapis untuk anak autisma dan berkebutuhan khusus yang bersertifikasi. Agar semakin banyak anak autisma dan berkebutuhan khusus yang dapat tertangani, juga tentunya dapat membuka lapangan kerja yang lebih luas di bidang pendidikan anak autisma dan berkebutuhan khusus.

Tidak ada komentar :

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Populer

Baru Saja Diterbitkan

Recent Posts Widget

Komentar Terbaru